Share

Bab 62

Suasana itu terhenti ketika pak RT tiba-tiba datang, tanpa mengucapkan salam. 

"Tamunya mau nginep di sini? Itu tamu apa calon mantu, sih?" Tuding pak RT tanpa basa-basi. Cakra langsung berdiri, mengetahui apa yang akan terjadi setelahnya. 

"Maaf, pak. Saya kemari, karena ada urusan dengan pihak pabrik," Jawabnya tegas. Membuat yang lain saling memandang tak mengerti. Begitupun Lidya, memang hingga kini belum memahami benar siapa sebenarnya seorang Cakra. 

Yang gadis itu tau, hanyalah seorang guru pegawai negeri. Mengajar di satu sekolah sama dengannya. Bertempat tinggal di kos yang juga tak jauh darinya. Hanya itu saja.

"Pabrik?" Tanya pak RT penuh selidik. Dari sorot mata tajamnya itu belum memperlihatkan rasa percaya. 

"Benar, pak. Saya ingin berkunjung ke sana," Jawaban Cakra itu malah membuat pak RT mengerutkan kening, semakin tak percaya saja nampaknya. 

"Pabrik triplek sanjaya, itu? Memangnya ada

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Ruqi Ruqiyah
hehehehe udah jauhhhh dari kota...suangaattt bingung cakra tentunya.
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status