Share

Harapan Kenzo

Tidak sampai dua detik, Kenzo berhasil melepas kaitan di punggung Jillian kemudian melempar bra itu ke lantai.

Dan terbebas lah dua gundukan besar di dada Jillian, kepala Kenzo yang jauh lebih tinggi membuat penglihatannya dapat menjangkau ke sana.

Kenzo menelan saliva, demi apapun ia merindukan dua bagian favorite-nya itu.

Tapi Kenzo tidak berani menyentuhnya, perlu waktu.

Setelah semua pengakuan Kenzo, Jillian tidak mungkin mempercayainya dengan mudah.

Kenzo melanjutkan menggosok tubuh Jillian menggunakan puff bersabun membuat air yang tadinya jernih mulai keruh.

“Sini … bersandar di dada aku … biar kamu enggak pegal.”

Kenzo berucap demikian sambil menarik pinggang Jillian membuat dadanya dan punggung Jillian menempel tanpa jarak.

Jillian sempat terhenyak tapi tidak melakukan protes meski jantungnya berdetak tidak karuan apalagi ke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status