Share

Bab 112

Sabrina tiba-tiba jatuh tak sadarkan diri dalam pelukan Lena, Nio yang melihat istrinya pingsan segera berlari menuju Sabrina. Nio panik, ia segera meminta Marshel untuk memanggil dokter untuk istrinya. 

"Bagaimana dok," tanya Nio yang tetap setia berdiri disebelah sang istri.

"Pasien terlalu lelah, biarkan dia istirahat. Kita akan lanjutkan pemeriksaan lebih lanjut esok pagi."

"Baik, makasih dok."

"Saya permisi dulu, selamat istirahat."

Semua orang lega jika Sabrina baik-baik saja, ada rasa syukur sebab ternyata Sabrina bisa mengingat sebagian dari masa lalunya. Namun kini tubuh gadis itu begitu lemah, mungkin karena terlalu memakskan diri untuk mengingat masa lalunya.

"Maaf ya ayah bunda, aku ganggu tidur kalian."

"Gpp, ayah seneng sekali. Ayah seneng putri ayah sudah kembali," menepuk bahu Nio tiga kali.

"Yaudah kalau gitu kalian bisa istirahat diruang sebelah, biar Marshel disini sama aku."

"Kak, panggil gue kak

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status