Share

Harapan Orangtua Tian

Cukup lama mereka mengobrol bersama. Hingga lahirnya waktu makan malam. Agni merasa tidak nyaman di rumah mertuanya. Apalagi Tian sejak tadi sama sekali tidak acuh padanya. Jadi dia merasa serba salah harus bersikap bagaimana.

“Ajak Agni istirahat di kamar, Tian. Mungkin dia lelah,” tawar mama Tian yang langsung diangguki oleh sang putra.

Tian melenggang begitu saja, Agni yang tahu diri pun bangkit dari duduk dan mengikuti Tian dari belakang setelah menundukkan tubuh kepada kedua mertuanya tanda pamit.

Agni terkesima pada kamar Tian yang tapi, bersih dan wangi. Padahal sepertinya Tian orang tidak terlalu memperhatikan penampilan, tapi tidak menyangka kamarnya seperti itu.

Tian masih tidak mengatakan apa pun pada Agni. Dia langsung masuk ke kamar mandi untuk membersihkan diri. Meninggalkan Agni yang tidak tahu harus berbuat apa di kamar suaminya yang masih begitu asing. Alhasil dia hanya duduk di sofa panjang yang ada di salah satu sudut. Berhadapan dengan televisi layar datar di hadap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status