Share

Damian yang Protektif

Senyum yang tadi mengembang lantas pudar. Yara memintanya pergi bahkan kini tidak ingin melihat wajahnya. Terus berpaling ke lain arah.

“Yara. Yang bawa lo ke sini itu Reiner. Jang—”

“Lo kan, yang udah kasih tahu dia alamat rumah gue? Kenapa sih? Lo ini sahabat gue atau dia?” Yara memarahi Vita.

Perempuan itu lantas memainkan jari jemarinya seraya menatap Yara yang emosinya tengah meluap-luap.

“Yara. Kamu mau ngapain?” Reiner mencegah Yara yang hendak melepas suntikan infusannya.

“Nggak usah sentuh aku, bisa?! Aku nggak apa-apa. Nggak usah sok perhatian!” sengalnya sembari melepas cairan infusan itu.

“YARA!! Kamu lagi sakit. Aku lebih tahu kondisi kamu!” pekik Reiner sudah tidak bisa lagi menahan kesabarannya.

Yara terdiam. Hanya menundukan kepalanya setelah dibentak keras oleh lelaki itu.

“Sabar!” ucap Vita dengan pelan. Hanya menggerakan bibirnya hingga tak terdengar oleh Yara.

Reiner menarik napasnya dalam-dalam kemudian menatap Yara seraya duduk di atas bangsal menatap Yara dengan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Fano Lino
bab yg ini g nyambung c ma cerita
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status