Share

Tragedi Di Gang Sempit

Nafisa berada di ruangan yang gelap dan pengap seorang diri. Tanpa sadar, netranya telah penuh oleh air mata. Dia begitu ketakutan. "Siapapun, tolong selamatkan aku!" gumamnya dengan suara bergetar. Suaranya tidak dapat terdengar dengan jelas karena mulutnya tertutup oleh lakban.

Anak buah Deon telah berpencar mengelilingi kota, tetapi tidak satu pun menemukan mobil yang membawa Nafisa. Deon dan Melani melajukan mobil seraya menyapukan pandangan ke sekitar jalanan. Tiba-tiba mobil berhenti saat berada di depan sebuah gang sempit.

"Sial! Kenapa mobilnya harus mogok di sini? Tidak biasanya mobil ini mogok." Deon mendengkus kesal. Dia melihat Melani yang terlihat cemas.

"Tenanglah, aku akan menyuruh orang untuk mengantar mobil yang lain ke sini," ucapnya. Dia memegang tangan Melani untuk menenangkan istrinya itu.

Deon dan Melani menunggu beberapa saat di dalam mobil. Tiba-tiba Melani berdiri dan keluar dari mobil. "Aku tidak bisa menunggu lagi. Aku akan mencari Nafisa sekarang," ucapn
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status