Share

Kepergok Habis Mantap-mantap

Entah kenapa aku malah tidak bisa menolak saat Mami Anna mengajakku untuk segera ke rumah ibu.

“Biar mobilmu di sini, nanti sopir Mami yang bawa,” ujar Mami Anna.

Apa iya aku harus menerima? Nino sudah menunggu begitu lama bahkan masih bertahan saat dia disudutkan dan dituduh menghamili Melody. Sebenarnya dari dulu Nino ingin menikahiku tapi aku yang belum siap karena tahu Melody tidak akan menerima aku menikah lagi.

[Bu, orang tuanya Nino akan datang ke rumah. Ini sedang di jalan bersamaku.] Aku mengirimkan pesan pada ibu.

“Nanti setelah menikah Mami maunya kamu tinggal bersama Mami.”

Menikah saja belum tapi Mami Anna sudah mengatakan hal seperti ini.

“Tidak bisa, Mam. Mami lupa, Serra punya anak, dia pasti tidak akan mau meninggalkan anak-anaknya.” Malah Nino yang menyahut, dia menyetir tapi sesekali melirikku lewat kaca.

“Justru itu, agar Mami tidak kesepian. Mami juga ingin sekali bertemu dengan anak-anak Serra.”

Aku tersenyum tipis menanggapi. Bagaimana nanti kalau Mami Anna tahu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status