Share

20. sendal jepit

Nasi Berkat 20

"Heii, sedang apa disini?"

"Astagfirullah," Erna sampai terlonjak saking kagetnya.

"Eh, ini Pak, mmm gimana ya, anu itu." Erna yang masih kaget bingung ingin menjelaskan, alhasil hanya kata-kata tak jelas yang bisa ia ucapkan. Akhirnya dia hanya nyengir sambil garuk kepala yang tak gatal.

Bapak-bapak berseragam oren itu mengernyitkan dahi heran. Alis hitamnya yang tebal sampai hampir menyatu.

Erna memperhatikan Bapak itu dari ujung kepala sampai ujung kaki. Saat melihat Bapak itu menggunakan sepatu boot dan sarung tangan plastik tebal, seketika sebuah ide muncul dibenaknya.

"Emmm, Pak, maaf, boleh minta tolong?" tanyanya pelan.

"Minta tolong apa, dek?"

"Boleh saya minta tolong ambilin sendal yang ada di tengah tempat sampah itu, Pak!" kata Erna pelan, tangannya menunjuk sepasang sendal yang tergeletak di tengah tempat sampah itu.

Bapak berserag
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status