Share

Penggusuran

Rasanya baru saja Laila terlelap, ketika dirinya mendengar suara pintu digedor dari luar.

"Buka pintunya woi, keluar!" teriak seseorang bersuara menggelegar.

Laila yang masih kaget karena terbangun secara mendadak, gelagapan. Ia masih belum bisa mencerna apa yang sedang terjadi.

Dengan kepala berat, karena terlalu banyak menangis, Laila menyambar jilbabnya dan segera membukakan pintu, setelah ia yakin sudah dalam keadaan rapi dan auratnya tertutup.

Pintu triplek yang sudah rapuh itu tampak rusak di bagian bawahnya karena mendapat tendangan bertubi-tubi dari orang tak punya etika tersebut.

"Ada apa ya, Pak?" tanyanya setelah melihat dua orang pria besar bertato dan seorang  lagi yang Laila kenal sebagai makelar rumah dan tanah, Joko.

"Kamu sengaja ya, bikin pemilik rumah ini marah? Bukannya Dirman sudah bilang, agar kamu segera keluar dari sini?" kata Jok

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status