Share

Bab 101 - Sifat Asli Winda

"Mbak nggak usah sok akrab sama saya, deh!" ketus Winda.

"Ngomong-ngomong... Mas Irwan kemana? Kok, ngga kelihatan dari tadi padahal saya datang, loh!" Dengan pedenya dia bertanya.

"Ih, dasar tidak tau malu!" gumam Rani.

Yanti menahan tawanya mendengar kepedean Winda yang tinggi. Teringat akan dirinya di masa lalu.

"Memang apa istimewanya kamu sampai Mas Irwan harus keluar kalau kamu datang? Ingat! Kamu itu hanya mantan yang bahkan tidak di ingat sama sekali oleh Mas Irwan." Keluar sudah uneg-uneg Rani. Dia sengaja tidak mengusirnya supaya bisa leluasa untuk 'menyadarkannya'.

"Eh, Mbak! Nggak malu apa nanyain gitu sama istrinya?" tanya Yanti. Melihat perilaku Winda seperti itu membuat Yanti semakin malu kala teringat masa lalunya.

"Malu? Kenapa harus malu? Apa saya salah bertanya di mana keberadaan 'MANTAN PACAR SAYA'?" Winda menekan kata mantan pacar. Seakan merasa spesial telah menjadi mantan kekasih Irwan.

"Ya, harus malu 'lah! Yang Mbak tanyain 'kan sudah menjadi suami orang!
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status