Share

Bab 18

"Begini, Rena akan buat surat pernyataan, yang isinya tentang keringanan hutang, nanti kita cari tau, gimana supaya Indah tandatangani surat itu."

Aku mulai menjelaskan ke Mas Aris, termasuk peran Ibu di sini, dan juga Mas Aris harus baik pada gadis itu.

"Mas, paham kan?" Mas Aris mengangguk.

"Tapi sebelumnya, buat Indah mau menyerahkan surat pernyataan utang Mas, yang asli. Itu tugas Mas," jelasku.

Sejenak Mas Aris terdiam, terlihat sedang memikirkan sesuatu.

"Jadi suaminya Indah beneran?"

"Iya, ya itu caranya buat ambil surat itu dari dia, tanyakan juga apa ada salinannya. Pokoknya pintar-pintar Mas Aris Lah buat meyakinkan dia," terangku lagi.

"Yakin?" Mas Aris menatapku berbeda.

"Yakin."

"Tapi …." Mas Aris menggaruk kepalanya.

Aku menatapnya dengan seksama.

"Jangan pernah berpikir bisa melakukan hal itu dengan wanita lain, itu tak akan terjadi setelah hari ini," ucapku.

Mas Aris tampak terkejut mendengarku.

"Jangan kataka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status