Share

bab30

Bab30

Di dalam kamar, Angkasa duduk memandangi laptopnya dalam kehampaan. Ada perasaan bersalah di hatinya pada Nara.

Bukan manusia namanya, jika dia tidak merasa bersalah sama sekali. Hanya saja, dia tidak ingin Nara tahu perasaan bersalahnya. Angkasa tidak ingin, Nara memanfaatkannya.

Sebab itulah, Angkasa terus- menerus menunjukkan sikap dinginnya, agar wanita itu mematuhinya.

Pikirannya tidak karuan akhir- akhir ini. Kadang, bayangan Monalisa, kembali bergelayut manja di ingatannya.

Tapi pengkhianatan yang wanita itu lakukan, mengantarkan Angkasa, pada kesalahan 1 malam, yang membuat dirinya kini semakin serba salah.

Angkasa membuka tampilan cctv, untuk memantau keberadaan Nara.

Namun Nara sudah tidak terlihat lagi di ruang tengah, dapur dan juga balkon belakang. Sepertinya wanita itu telah masuk ke dalam kamar, beristirahat.

Bayangan perlakuan Ibunya kepada Nara, kembali terlintas dibenaknya. Entah mengapa, perasaan bersalah semakin dalam Angkasa rasakan.

Sebab karena dialah, Na
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status