Share

Part 62

Part 62

Pov Lani.

Aku secepatnya meninggalkan Mbok Siti di depan pagar rumah. Melihat mobil Rio parkir di depan rumah, aku yakin pasti ada Dona juga di sana. Aku harus hati-hati karena aku sudah diperingati kalau Dona sangat licik dan jangan dianggap enteng. Tidak mungkin tanpa sebab karena di masa lalu Dona, dia juga pernah melakukan kejahatan yang belum aku ketahui. Aku akan menyelesaikan permainan ini secepatnya dan tentunya dengan berhasil menghukum Dona karena dia otak dari semua permainan ini.

Ponselku berdering, ada nama Bayu tertera di layar ponselku, segera kutempelkan ponselku itu di daun telinga menerima panggilan dari Bayu.

“Halo Mas,” sapaku di ponsel.

“Lani, kamu sudah baca pesan dariku?” tanya Bayu.

“Sudah Mas, aku akan kirim foto bukti kejahatan Mila membeli racun kepada seorang lelaki. Tunggu sebentar aku kirimkan ke ponselmu.”

Aku mengirimkan foto bukti kejahatan Mila melalui WA ke nomor Bayu. Setelah itu aku lanjut berbicara lagi dengan Bayu di ponsel.

“Oh Tuhan! Ak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status