Share

Bab 25 | Rengekan Gerald dan gilanya Luis

Di balik semua kesusahan yang dialami Luis, ada Tuan besar Levon yang bersembunyi di ruang kendali keamanan CCTV. Lelaki separuh baya itu dan sang asisten pribadi kini saling bertos senang karena rencana mereka berhasil.

“Aku tidak tahu kalau pelayan rumahku memiliki bakat akting yang bagus.” Tuan Levon memuji, saat tak ada satu pun pelayan yang berani membuka mata ketika Gerald beberapa jam lalu meminta tolong untuk diantar ke kamar mandi.

“Bukankah ini sedikit keterlaluan, Tuan?”

“Memang. Tapi, aku terpaksa melakukan ini. Dokter juga mengatakan kondisi Gerald tidak apa, hanya tinggal penyembuhan lukanya saja.” Tuan Levon menjawab, yang sebenarnya tak benar-benar lega. Ia pun juga dilema.

Akan tetapi, jika sang cucu bodoh tak disadarkan dengan cara seperti ini, Luis akan terus membenci semua anak kecil di dunia ini. Termasuk anak kandungnya sendiri.

“Segera lakukan tes DNA, Ronaldo. Aku yakin Gerald cicitku.”

“Kalau Gerald bukan cicit Tuan Besar, bagaimana?” Kemungkinan terburu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Puji Amriani
semangat kak update yang banyak ya hihi
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status