Share

Bab 51 | Jangan Menolakku, Alice.

Jemari Alice terketuk-ketuk di sisi samping kosong kayu bangku yang diduduki. Otaknya sedang tak baik-baik saja. Ia memikirkan keselamatan Gerald, meski banyak anak buah Pietro berjaga.

Satu jam lalu, Alice mendapat telepon jika sekolah pertama Gerald di negara ini telah dirusak.

Pihak sekolah mengirim bukti, dan beberapa kalimat ancaman yang ditulis di dinding sekolah untuk Alice dan Gerald.

Pihak sekolah meminta ganti rugi untuk bangunan sekolah yang rusak, dan beberapa murid taman kanak-kanak yang ketakutan.

Untuk menghindari kecurigaan keluarga Pietro, Alice hanya bisa meminta Rose yang pergi dan menangani semuanya.

“Semua ini di luar dugaanku. Kenapa mereka bisa tahu aku ada di negara ini?”

“... sebenarnya apa salahku? Kenapa mereka begitu membenci aku dan Gerald?” tambahnya dengan nada serak dalam.

Tak terasa sudah begitu lama ia termenung di kursi taman seorang diri, sebuah tepukan lembut di bahunya membuat wanita itu menegakkan punggung.

“Alice! Kamu tidak masuk? Ini
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status