Share

Rapat dengan gangster

***

Hanya luka kecil, dan beberapa memar di wajah yang mudah diobati. Michelle masih begitu cemas meski aku sudah sepenuhnya terobati.

“Akan aku antar kamu ke kediaman Misa,” tawar Michelle, aku menolaknya.

“Menurutku masalah ini akan panjang jika Misa mengetahui semuanya. Aku akan mengakalinya dengan mengatakan kalau aku terlibat kecelakaan di jalan,” ungkapku.

Aku duduk di atas kasur ruang perawatan intensif, mereka tidak menyuruhku untuk rawat inap karena mereka pikir luka yang kuterima tidak terlalu parah.

Wanita yang berjongkok di depanku tampak begitu sedih, di samping ancaman yang sewaktu-waktu datang menyerang mereka, ia juga mungkin merasa bersalah karena aku terluka akibat kelalaian darinya.

Malam itu, kami sepakat untuk berpisah setelah keluar dari rumah sakit. Michelle mengiyakan dengan ekspresi yang kecewa, aku menyadari keinginannya tersebut.

Segera kulaju mobil hitam mewah itu melesat di tengah jalan utama Manila

Rafaiir

Semakin kompleks, permasalahan yang datang makin beragam. Apakah Revan berhasil mengatasi semuanya? Simak terus kelanjutannya, yah. Jangan lupa vote, comment, dan share ke temen-temen kalian, yah. Selamat membaca:)

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status