Share

17. Gadis Pemberani

Bab 17

.

"Apa karena kami pasien BPJS?" sindir Dara pada para petugas yang duduk di meja sudut ruangan.

Ruang IGD terlihat cukup luas dengan segala alat medis yang dibutuhkan untuk pertolongan pertama. Di suatu sudut dekat pintu ada beberapa brankar kosong yang sengaja diletakkan di situ untuk mempermudah saat ada pasien. Sementara di sudut lainnya, ada meja memanjang dan beberapa kursi tempat para perawat yang bertugas piket di IGD.

Lelaki berseragam putih yang beberapa tahun lebih tua dari usia Dara itu menatap teman di sampingnya, tampak ia tak suka dengan sindiran Dara.

Halimah tak berhenti muntah karena penyakit lambungnya kambuh. Malam itu Dara membawanya ke sebuah rumah sakit umum di daerah terdekat. Awalnya Dara hanya Diam saat dalam jangka waktu sehari semalam, nenek tak kunjung mendapat ruang rawat.

Namun, kali ini ia tak bisa tinggal diam. Prasangka buruk tentang permainan orang dalam di beberapa rumah sakit umum semakin menguatkan hatinya. Malam ini, untuk malam kedua Dara
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Iswati Iskandar
prima Husada the best!!! ... bukan RSU, tp menerima pasien BPJS dg baik, semua baikkkkk. gemes aq sama RS pemerintah ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status