Share

46. Emosional

“Apakah aku salah?”

“Itu cincin pernikahan, Davina.” Kat-kata itu keluar begitu saja dari mulut Dirga dan terdengar seperti sebuah rajukan baginya. SIalan. Bagaimana mungkn Davina menganggap itu hanya sebuah cincin.

Davina terdiam. “Cincin pernikahan?” ulangnya dengan suara yang lebih lirih. “Cincin pernikahan yang kau rebut dari Ega. Semua ini hanya permainan yang berhasil kau menangkan darinya dan David, Dirga. Sekaligus dendammu yang masih berlum terpuaskan. Tapi aku akan berusaha menemukannya untukmu. Atau menggantinya.”

Kata-kata Davina berhasil menampar Dirga dengan keras. Pria itu terpaku, tapi pegangannya pada tangan gadis itu melonggar. Membiarkan Davina berjalan keluar kamar mandi setelah berkata akan menyiapkan pakaian ganti untuk Dirga.

Dirga masih tertegun lama di kamar mandi. Dengan kata-kata Davina yang tak berhenti berputar di kepalanya. Dan sumpah serapah dalam batinnya. Kenapa ia begitu gusar Davina menganggap pernikahan ini sebuah permainan. Bukankah memang itu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Haiqal Azhari
habis ko mengabaikan ku...jawab Davina....jngn lama2 Thor...x tahan menanggung rindu ni
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status