Share

BAB 73

Azzalyn sempat diam tak merespon saat Bintang mengatakan kalau mereka hampir mendapatkan titik terang soal pembunuhan Paman Bandi. Pikirannya campur aduk. Rasa terkejut karena tak menyangka dan senang menjadi satu.

“Halo, Azzalyn. Kamu masih di sana?” Tanya Bintang saat ia tak mendengar jawaban dari Azzalyn.

“Iya aku di sini Bintang,” Azzalyn seakan tersadar dan langsung menjawab. “Jadi bagaimana? Informasi apa yang udah kamu dapat soal pembunuhan Paman? Siapa yang memberitahumu?” Tanyanya lagi, penasaran.

“Ceritanya panjang. Nanti kita omongkan saat dalam perjalanan aja. Aku juga udah nelfon Om Rudi tadi. Jadi kalau kalian sudah siap, sebentar lagi aku ke sana. Tapi sebelum menjemput kalian, aku akan menjemput Koma dulu.”

“Jadi nama orang suruhan Om Rudi yang mau bantu kita itu namanya Koma?” tanya Azzalyn.

“Iya. Kalau gitu udah dulu ya. Aku mau turun sekarang.”

“Iya, hati-hati di jalan.” Kata Azzalyn, dan langsung memutuskan sambungan telepon mereka.

“Kak Bintang udah mau je
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status