Share

BAB 43

Dapatkah Hendrik membuat mereka tertipu?

Hendrik menerima siksaan dengan diam, kadang kadang bukan saja di saat ayah ibunya pergi, bahkan didepan ayah ibunya juga mereka bisa menghukum Hendrik dengan membuat mereka melihat ilusi.

Seperti saat ini, Harvey menangis tidak berhenti.

“Main,” Harvey berkata sambil menunjuk Hendrik.

Margareta menanyai ayah ibunya:” Bolehkah Harvey bermain dengan Hendrik di ruang bermain Hardy.”

“Boleh, silahkan.” Kata ayah ibunya tanpa prasangka apapun dan mengijinkan bibinya membawa Hendrik untuk bermain. Hendrik kaget dan mau protes tapi melihat mata margareta , Hendrik menunduk pura pura membaca bukunya.

Saat itu Hendrik telah berumur tiga tahun

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status