Share

Racun Datuk Lepu dan Penawarnya

"Biarkan aku masuk! Aku bawa pesan penting dari Mekhanai dan Senapati Madya Abinawa!" teriak dua orang prajurit utusan Senapati Madya Abinawa di depan gapura istana Kedatuan Sriwijaya.

Langkah keduanya dihadang oleh beberapa orang prajurit jaga.

Salah seorang prajurit yang merupakan komandan regu, maju ke depan dua prajurit dari pos penjagaan pertama. Dengan tegas ia tak memberi izin.

"Maafkan aku tak bisa memberimu jalan! Aku hanya menjalankan perintah! Saat ini Kutaraja Minanga Tamwan dan istana Sriwijaya dalam kondisi darurat! Kami siaga penuh dan tak bisa sembarangan memasukkan siapapun ke istana tanpa izin Pangeran Indrawarman!"

Penolakan itu cepat direspon oleh dua prajurit utusan Senapati Madya Abinawa.

"Kalau begitu, kuminta segera temui Pangeran Indrawarman! Tolong sampaikan pada Pangeran Indrawarman, aku Jali, prajurit utusan Mekhanai dan Senapati Madya Abinawa dari pos penjagaan! Ada pesan yang harus disampaikan langsung pada Beliau!"

"Kalau itu kepentingan kalian, tunggula
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status