Share

138. Bangkitnya Pusaka Kujang Emas

Di belakang bangunan padepokan, Indra dan Meswara menggendong Jaka dan Arya yang sudah tidak sadarkan diri untuk menjauh dari pertempuran. Langkah mereka tergopoh-gopoh karena luka yang didapat dari pertempuran panjang yang mereka lewati.

“Bertahanlah.” Indra menoleh pada ketiga temannya yang sudah sangat lemah. Hal yang membuat mereka mampu bertahan hingga saat ini adalah janji mereka pada Ki Petot untuk melindungi Lingga dan juga dendam yang masih bersemayam di hati pada Kartasura dan Wira.

“Ki-kita ... ha-harus segera membantu Guru Ganawirya, Kakang Guru dan Lingga, Indra. Mereka semua dalam bahaya,” ujar Meswara terbata-bata.

“Tapi tidak dengan keadaan kita saat ini, Meswara.” Indra menyahut. “Dengan keadaan kita saat ini, kita hanya akan menjadi menjadi incaran musuh dan membebani Guru Ganawirya dan Kakang Guru.”

“Ta-tapi ... kita tidak boleh ....” Meswara tiba-tiba terhuyung sampai akan terjatuh. Untungnya, Indra dengan cepat membantunya.

“Agar bisa membantu Guru, Kakang Guru
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status