Share

526. Dua Pendekar Hitam dan Serangan Siluman Kembar

Sekar Sari memijat kepalanya yang masih terasa pening. Ia memindai keadaan sekeliling dan terkejut ketika menyadari di mana dirinya saat ini. “Bukankah ini gua di mana Sagara Herang berada? Kenapa aku bisa berada di sini?”

Sekar Sari perlahan berdiri, mengamati keadaan sekeliling. Ia mendapati para tabib terbaring tidak sadarkan diri tak jauh darinya. “Apa yang sebenarnya terjadi?”

Sekar Sari tercenung di tempat, mengingat-ingat di mana ia dan yang berada terakhir kali. “Aku dan para tabib berada di gua yang sedang diserang oleh musuh saat kami masih berusaha membuat penawar racun kalong setan.”

Sekar Sari kembali menoleh ke sekeliling dan mendapati Limbur Kancana sedang duduk bersila di atas sebuah batu runcing. “Kakang Guru. Kemungkinan Kakang Guru yang memindahkan aku dan para tabib ke tempat ini. Aku ingat jika musuh mengirim serangan dahsyat yang hampir membunuh kami semua.”

Guncangan tiba-tiba terasa cukup kuat hingga menggetarkan tanah dan dinding gua. Terdengar benda jatuh dan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status