Share

Dosa Besar 2

Prabu Wusanggeni melihat dua orang lelaki membawa sabit lari dari kejauhan. Dia segera membuka portal ilusi dan menyelamatkan teman-temannya yang loncat dari lantai lima.

“Syukurlah kita selamat. Hampir saja kita ketahuan pihak penginapan, bisa tercemar nama perguruan.” Seorang pemuda mengusap peluh yang sudah memenuhi jidatnya.

“Tidak hanya perguruan kita yang tercemar, berita ini akan menjelek-jelekkan nama Ikatan Pendekar Nusantara. Kondisi darurat tidak bisa membenarkan kejahatan semacam ini. Harusnya kita menolak, tapi aku tidak bisa.”

“Kau benar, kejatahatan ... selamanya tidak bisa dibenarkan.”

Prabu Wusanggeni menenangkan tiga temannya yang berdebat. Dia segera memimpin delapan orang itu pergi ke tempat persembunyian yang ada di peta.

Mereka menyandera si peternak sampai dia mau menunjukkan resep pakan dan persilangan itu.

Plak!

Plak!

Dua tamparan berhasil membangunkan peternak merpat

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status