Share

74. Ujian Alkemis

"Apa yang kalian lakukan!? Cepat bantu aku!" teriaknya, namun tidak kunjung ada jawaban dan ia segera melihat kondisi kedua pengawalnya. Ternyata mereka sudah terkapar, dengan beberapa bagian tubuh gosong karena tersengat petir dan masih ada sesekali kilatan di tubuhnya. Ia benar-benar syok kala itu, pasalnya kedua pengawalnya merupakan tetua keluarga dan ranah mereka tidaklah lemah. Satu di puncak ranah Kinanthi empat bulan energi dan satunya di awal ranah Asmaradana lima bulan energi.

"Tidak mungkin! Mereka ranah abadi! Kenapa kau bisa!?" teriaknya dengan gemetar hebat karena begitu ketakutan memandangi Alice yang masih dengan tenang melayang di udara.

"Jaga mulut busukmu, kau bahkan tidak lebih besar dari sebutir debu di bawah kaki kak Akara," ucap Alice dengan ekspresi datar, lalu suara gemlegar terdengar saat sambaran petir mengenai tubuh Wan Waru.

"Apa-apaan kekuatannya!?"

"Bahkan lebih mengerikan daripada Peri Salju saat itu!" Para sis
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status