Share

Bab 80.

Happy Reading.

Sesampainya di cafe moon, Serly mencari sahabatnya yang katanya sudah sampai lebih dulu di sana. Hingga tiba-tiba terdengar suara Zayla dari arah meja paling depan dekat kasir di cafe tersebut.

"Serly, di sini," seru Zayla sambil melambaikan tangan kepada sahabatnya itu.

"Zayla!" Serly langsung berlari ke arah calon adik iparnya itu dan langsung memeluk erat tubuhnya. Yeah, mulai sekarang Serly mengklaim Zayla sebagai calon adik ipar yang sangat dia sayangi.

"Kenapa lama sekali sampainya," gerutu Zayla seraya melerai pelukannya. "Ayo duduk, aku sudah pesankan makanan favorit kita barusan, biar pas kamu datang, kita bisa langsung makan," papar Zayla seakan tak bernafas, ia sangat senang bisa makan bareng sahabatnya yang sudah lama tidak menghabiskan waktu bersama.

"Wah, makasih banyak sahabat ku yang baik," Serly bahagia sekali karena mempunyai sahabat pengertian seperti Zayla. "Oiya, kamu ada perlu apa ngajak aku makan di luar?" tanya Serly saat mengingat tujuannya
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status