Share

Bab 19: Pupus

Awalnya, baik Paklik Heru maupun Bulik Marni tidak percaya begitu saja. Mereka memang mengenal Bu Sekar, tetapi tidak pernah tahu jika pernah perempuan itu terikat janji dengan ayah Lintang.

Setelah melewati pembicaraan panjang, akhirnya Paklik Heru meminta Lintang menerima lamaran Bu Sekar. Bagaimanapun juga wasiat harus ditunaikan. Meski tidak ada bukti hitam di atas putih bahwa ia telah terikat perjodohan sejak kecil, Paklik Heru percaya jika Bu Sekar tidak berbohong. Sikap yang sama ditunjukkan Bulik Marni. Ia mendukung keputusan Paklik Heru untuk menikahkan Lintang dengan putra tunggal Hadipranoto.

Doa-doa kembali dipanjatkan Lintang. Bimbang dan ragu yang sempat menyelimuti hati ditepisnya jauh-jauh. Meski ia belum punya gambaran sedikit pun tentang putra tunggal Bu Sekar, ia mengikuti nasihat Paklik Heru dan Bulik Marni untuk menerima lamaran pengusaha batik itu. Baginya, restu orang tua yang utama. Ia yakin bisa menjalani pernikahan dengan restu mereka.

“Sa-saya minta maaf, Um
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Louisa Janis
Semoga kau pusing tertekan dan gila menyesal menyepelekan Lintang dan Kau Satya nggak akan BAHAGIA tanpa Lintang
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
percuma kmu cari Lintang nanti bikin Lintang sakit hati karena kmu akan mnceraikan nya dn terasa g enak d cuekin dn g d angkat telpon mu dn g balas wasap kmu .merasa kmu d cuekin .begitu juga dgn Lintang yg kmu cuekin sebagai istri yg g d anggap
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status