Share

Bab 80: Menanti Sunrise

Hamdan membiarkan gumaman Satya dipeluk angin malam. “Tunggu hasil penyelidikan sidik jari saya,” putus Hamdan. Ia masih berusaha merangkai keping-keping puzzle yang berhasil dikumpulkannya dan masih belum lengkap. Ia tidak ingin gegabah memberi saran dan masukan.

“Jangan-jangan kebakaran tempo hari juga bagian dari rencana mereka,” ujar Satya lesu. Bola matanya memandang ke arah luar. Lalu, ingatannya kembali melayang pada peristiwa belasan tahun silam saat kecelakaan yang merenggut nyawa ayahnya terjadi. Apakah semua saling terkait. Mendadak kepala Satya berdenyut nyeri ketika menyadari betapa pelik masalah yang dihadapinya.

“Hasil pengamatan dan penyelidikan saya tidak ada unsur kesengajaan. Begitu pula hasil penyidikan polisi. Saya kira kasus itu murni kecelakaan. Anda teledor tidak memasang fire detection.” Nada suara Hamdan berubah dingin. Ia tidak suka ada yang menyangsikan hasil pekerjaannya. Ia bukan penyidik kemarin sore.

“Well, bukan aku meragukan hasil penyelidikanmu da
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status