Share

Bab 2342

Bram tersenyum dan mereka saling bertegur sapa, “Bu Chintya, ini adalah Pak Joni, Kepala Pengurus di Vila Permai.”

“Pak Joni, ini adalah Bu Chintya, anak dari Sanggar Bela Diri Keluarga Baruna di Kota Malinjo. Dia penolongku.”

Dalam hati Pak Joni dia berkata, “Pak Bram, kamu sedang bercanda? Kamu ada penolong?”

Dengan kemampuan yang dimiliki oleh lelaki itu, memangnya siapa yang berani menyentuhnya? Jangankan menyentuh, bahkan mengusiknya saja juga tidak berani. Namun Stefan sudah berpesan bahwa dia hanya perlu mengikuti apa saja yang dikatakan oleh Bram.

“Bu Chintya,” sapa Pak Joni dengan santun.

Dengan cepat perempuan itu membalas, “Maafkan kami yang datang mengganggu, Pak Joni.”

Pak Joni tersenyum dan berkata, “Nggak repot, Pak Bram kenal dengan Pak Stefan dan beliau sudah menitip pesan. Hari ini izinkan saya yang menjadi pemandu kalian dan bawa kalian berkeliling di vila.”

“Terima kasih, Pak Joni.”

“Pak Joni, saya pernah datang ke sini dua kali dan nggak bisa dibilang mengenal temp
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status