Share

199. Penyelidikan Laras

“Aku hanya melakukan tugasku, papa sedang sakit dan tidak bisa memimpin perusahaan. Jadi ….”

“Apa? Kau akan menggantikan papa?” sergah Rey sambil melangkah mendekati Queen dengan wajah yang merah padam. "Kau tidak berhak. Aku yang lebih pantas memimpin perusahaan ini. Kau hanya muncul ketika semuanya hampir selesai."

Queen mengalihkan pandanga ke arah Cyrus, dia merasa enggan untuk berdebat dengan sang kakak yang sedang dikuasai oleh amarah. Pembicaraan mereka pasti tidak akan ada titik temunya. Queen hanya tidak ingin jika akhirnya dia mengeluarkan kata-kata yang akan disesali di kemudian hari.

Mungkin seandainya yang dihadapi saat ini adalah orang lain, tentu Queen akan bisa berbicara dengan lebih lepas. Tetapi saat ini yang dia hadapi adalah kakaknya sendiri, sosokyang seharusnya berbagi kasih sayang dalam segala keadaan.

Cyrus melangkah maju, mengambil alih situasi. "Maaf Pak Rey, sekali lagi saya tegaskan jika kedatangan Bu Queen ke sini adalah sebagai pemilik perusahaan, dan mu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status