Share

Tidak akan Berubah

Raka sedikit membungkuk hanya untuk melihat wajah Hana yang menunduk. Ia menarik dagu Hana ke atas, sehingga ia bisa dengan mudah menyeka sudut mata Hana yang basah.

“Cantikmu jadi enggak kelihatan kalau nangis.”

“Bukankah aku sudah menentangmu begitu kerasnya, lalu hal apa lagi yang mau kamu tunggu!”

“Karena, aku tetap pada keyakinanku. Bahkan jika, kamu menolaknya 100 kali lagi. Jika yang bersanding dengan namaku di lauhul mahfudz itu namamu. Enggak akan ada yang bisa mengubahnya.”

Pria itu masih saja begitu keras kepala. Sekarang keduanya telah menjadi pusat perhatian semua orang.

Demi menghilangkan perasaan haru yang menyeruak dalam dada. Hana memilih mengalihkan pandangan.

“Duduklah di tempatmu, Bang. Sidangnya akan segera dimulai,” ucap Hana tanpa berpaling.

Sialnya Raka yang nakal malah membawa kursinya menjadi lebih dekat dengan Hana. Sontak saja, tingkahnya itu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status