Share

Bab 28.3 | Menjamu

Pangeran Bagar menuju ke ruangan yang lain. Dia berjalan santai sambil mengamati barisan obor yang menerangi di sepanjang lorong. Begitu ia sampai di sebuah pintu besar, ia pun masuk ke dalamnya. Di dalam ruangan itu ada sebuah kejutan. Dia sampai tak percaya dengan apa yang dia lihat.

“P-paman Raja Primadigda!” seru Bagar, “paman sudah datang rupanya.”

Raja Primadigda tampak sedang berdiri sambil melihat-lihat lukisan yang ada di ruangan tempat keluarga kerajaan dijamu untuk makan malam. Ruang makan ini cukup luas. Ada meja panjang dan lebar. Masing-masing kursinya memiliki sandaran yang tinggi. Ada lampu-lampu kristal di langit-langitnya, serta lukisan-lukisan indah yang dipajang di keempat sisi ruangan. Di meja tersaji berbagai masakan yang memang sudah dipersiapkan oleh Pangeran Bagar.

“Aku hanya memenu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status