Share

57. Follow you

Pagi buta itu, tidur nyenyak Damian terganggu begitu suara dering telepon menggema. Mata birunya perlahan membuka. Meski kantuk belum hilang seluruhnya, tangannya menggapai ponsel di atas nakas pada sisi ranjang. Ada sebuah panggilan masuk, berasal dari nomor yang ia harapkan.

"Bagaimana perkembangannya?" pria itu mengangkat telepon, segera bertanya ke inti seraya menyandarkan punggungnya pada kepala ranjang, membiarkan tubuh atletis bagian atasnya terekspos tanpa penghalang.

Sejenak terdengar dengkusan dari seberang telepon, sebelum suara berat itu menjawabnya. "Ternyata Anda sangat tidak sabaran, ya?"

"Aku tidak suka bertele-tele. Katakan saja, itu pun jika kau benar-benar mendapatkan informasi yang kuharapkan." Ada nada meremehkan di ujung kalimat si pria berdarah Jerman.

"Tidak mungkin saya mendapatkan sebutan detektif profesional jika informasi seperti itu saja tidak mampu saya dapatkan." Sekali lagi, pria suruhannya mendengkus. "Anda tenang saja, informasi tentang Nona Luna Ark
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status