Share

BAB 77 : Dendam Roni

Syafiq semakin tertawa kebar, melihat istrinya yang sedang merajuk. Di matanya, wanita itu sangat menggemaskan kalau sedang cemberut seperti itu. Sementara si kembar, yang belum mengerti apa-apa, ikut tertawa gembira, karena melihat sang Papi tertawa lebar.

Suster Dian dan Suster Ratih, yang kebetulan sudah berdiri di sana, juga ikut terkekeh, melihat keluarga bahagia tersebut. Mereka bersyukur bisa bekerja pada keluarga yang tentram damai itu. Dengan begitu, mereka merasa nyaman dan aman dalam bekerja.

Syafiq menggendong kedua anaknya, sementara Adelia menggandeng tangan suaminya itu. Mereka sekeluarga masuk ke rumah dengan Syafiq dan kembar yang masih terus tertawa, sementara Adelia masih cemberut karena merajuk.

Sebuah pemandangan yang teramat sangat membuat iri yang melihatnya. Tanpa mereka sadari, dari kejauhan ada sepasang mata yang sedang menatap tajam ke mereka, dengan seringai yang tidak bisa di tebak.

"Tertawa lah sepuas kalian, karena sebentar lagi, kebahagiaan kalian akan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status