Share

Bab 52

Selepas menjalani rawat inap di rumah sakit. Alejandro kembali pada dunia nyata yang harus ia jalani. Fisiknya memang sudah membaik. Tetapi batinnya tidak. Dia masih saja diam merenungi kepergian Zevanya dari hidupnya. Angan-angan membangun keluarga bersama Zevanya dan anaknya pupus sudah.

Rutinitasnya kini hanya di dalam kamar saja. kamar yang dulunya menjadi milik Zevanya. Kini ia tinggali. Hampir tak pernah keluar, ia hanya mabuk, merokok dan tidur pun harus mengonsumsi obat. Itu pun kalau dia sudah bosan, jika tidak bisa dua sampai tiga hari tak tidur.

Karena kondisinya yang tak baik. Semakin hari semakin memburuk. Maka Ronald memberikan kuasa penuh atas perusahaan pada ketiga sahabatnya.

Suara ketukan sepatu terdengar makin dekat. Itu tak membuatnya mengalihkan pandangannya pada sosok yang datang padanya.

“Bro, kau belum makan dari kemarin. Kami bawakan makanan.” Victor mendekati Alejandro yang melamun.

Pandangannya kosong menatap pemandangan kota London dari bilik kamarnya. Temp
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status