Share

Part 56 A

Part 56

Sepuluh hari sudah berlalu sejak rapat pergantian bendahara. Sela memberikan laptop inventaris bendahara pada diah melalui Asih.

Diah yang memang tidak tahu menahu bagaimana cara kerja bendahara, hanya bisa memandang layar laptop dengan penuh kebingungan.

“Bantuin aku bekerja, ya?” tanya Diah pada Asih. “Kudoakan semoga tahun depan bisa lolos di sekolah ini, jadi kita bisa bekerjasama membangun sekolah ini bersama,” lanjutnya lagi, merasa kasihan karena teman seperjuangannya belum sampai pada titik yang diinginkan.

“Amin …,” sahut Asih. “Kamu mau minta diajari siapa?” tanyanya.

“Gak tahu, Risna aku chat selalu bilang gak bisa.”

“Minta diajari Mbak Lita saja,” saran Asih.

“Malu, aku tidak akrab. Risna saja yang akrab sama aku kayak cuek. Entah lah, aku merasa kali ini dia beda sama aku. Padahal, waktu mau cerai sama suaminya, tiap hari curhat terus lho sama aku. Dia juga yang suka cerewet minta aku buat ikut ngumpul-ngumpul.”

“Jangan berprasangka buruk dulu,” kata Asih.

“Iya. M
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status