Share

Bab 34. Memantau

“Aku tidak mau, Mas,” jawab Amanda, “aku tidak mau kehilangan Alan dan Alana.”

Amanda takut kalau Pandu akan mengambil Alan dan Alana jika mantan suaminya tahu kalau mereka itu adalah anak kandung sang mantan suami.

“Maka dari itu jangan pernah merasa merepotkan lagi. Saya sama sekali tidak merasa direpotkan. Kamu sudah saya anggap adik sendiri. Jadi, jangan pernah menolak bantuan dari saya.”

Sebenarnya Tama juga tidak ada rencana untuk memberi tahu kepada bosnya tentang si kembar Alan dan Alana. Apalagi saat ini Sonya sudah tahu kalau Amanda mempunyai anak.

Ia tidak mau mengambil resiko dengan membongkar rahasia Amanda yang akan mempersulit adik dan keponakannya itu.

Amanda menoleh pada Tama, lalu tersenyum. “Apa aku boleh memelukmu, Mas.” Amanda menatap Tama sambil menitikkan air mata. “Aku ingin memeluk kakakku.”

Tama tersenyum, lalu merentangkan tangannya. Kemudian, memeluk Amanda. “Jangan menangis. Kamu harus kuat demi anak-anakmu,” ucapnya sambil mengusap-usap punggung Amanda.

S
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status