Share

Perhatian Rion

"Ya Tuhan, kenapa aku masih mematung di sini?" gumam Kenzie yang masih berdiri di depan jendela ruang kerjanya.

Kenzie berlari dari ruang kerja menuju kafe yang tadi Rion hendak membelikan makan siang untuknya.

[LIFT DALAM PERBAIKAN!]

Tulisan di kertas yang tertempel pada pintu lift.

"Oh, astagaaaa! Bisa-bisanya dalam keadaan seperti ini malah lift-nya rusak, Tuhan ...." Kenzie menggerutu kesal.

"Kenzie, tunggu!" Seseorang memanggil Kenzie.

"Maaf, aku buru-buru!" Kenzie tidak menghiraukan, bahkan untuk sekadar menoleh pun tidak dia lakukan.

Tidak ingin berlama-lama menunggu lift yang sedang dalam perbaikan, Kenzie memutuskan untuk menuruni anak tangga dari lantai empat. Dia begitu kencang berlari sampai-sampai hampir terpeleset di tangga kedua. Untung saja dia tidak terjatuh, atau bahkan terkilir.

Ternyata mobil sudah dikerumuni orang-orang, bahkan begitu ramai terdengar orang-orang membicarakan tentang keadaan laki-laki yang sudah berada dalam mobil ambulans.

"Tunggu!" Kenzie
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status