Share

Sisa Waktu

“Masih ngerasa sakit?” Aku bernapas lega melihat Hana sudah membuka matanya.

Hana terlihat meringis sambil mengerjapkan mata. “Mas ….”

“Iya. Mas di sini.” Kugenggam tangannya yang masih lemas itu.

“Bayi aku ….”

“Nggak apa-apa. Dia baik-baik aja.”

Sepertinya Hana baru ingat apa yang terjadi tadi, mungkin kalau aku terlambat sedikit saja entah bagaimana kondisi Hana sekarang. Dia pingsan hanya karena kaget dengan apa yang dialaminya, tidak ada luka sedikitpun di tubuhnya. Tadi dokter juga sudah melakukan pemeriksaan dan Hana beserta bayi dalam kandungannya baik-baik saja.

Entah apa yang membuat Hana tadi tiba-tiba pergi dalam keadaan kesal sampai tidak memperhatikan jalan. Aku pun tidak akan langsung menanyakannya karena dia terlihat masih shock.

“Aku takut,” cicitnya dengan mata berembun.

“Takut kenapa? Mas di sini.”

“Aku nggak bisa bayangin kalau tadi-”

“Sstt. Udah nggak usah ngomong apa-apa lagi, sekarang yang penting kamu sama bayi kita selamat.”

Tangisnya bukan reda malah semakin k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status