Share

28. Happy New Year

Chapter 28

Happy New Year

Shashi terbangun jam delapan pagi. Semalam dia menunggu Tian kembali hingga larut malam, tetapi sepertinya pria itu tidak kembali. Shashi menghela napasnya yang terasa sangat berat, tetapi segera menyadari jika tidak seharusnya dirinya berharap terlalu banyak kepada Tian meskipun pria itu memperlakukannya dengan baik.

Shashi menekuk kedua kakinya dan meletakkan dagunya di atas lutut, berpikir jika pada akhirnya tahun baru kali ini juga dilalui dengan kesendirian. Mau bagaimana lagi? Pada akhirnya di dunia ini tidak ada yang dapat diharapkan dan dipercayai kecuali diri sendiri.

Wanita itu kemudian meninggalkan tempat tidur untuk membersihkan tubuhnya tanpa mencuci rambutnya karena hal itu merupakan tradisi yang diwarisi dari neneknya. Shashi kemudian mengenakan Qipao-nya, sayang bila gaun pemberian Tian tidak dikenakan lalu wanita itu pergi ke dapur untuk memasak –menghangatkan makanan yang dibuat Tian kemarin.

Namun, Shashi menghentikan langkahnya karena
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status