Share

124. Pindahan

Shae tidak jadi ngekos. Dia memilih untuk mengontrak rumah atas saran dan bantuan Rabu.

Sebenarnya dia punya rumah. Rumah yang tempo hari jadi tempat perkara penyekapan dirinya oleh sang kakak, adalah milik mereka berdua. Namun, dia merasa tak bisa tinggal di sana lagi. Padahal Rabu sudah merenovasi bagian-bagian yang rusak akibat insiden mengerikan tempo hari.

“Ini rumahnya yang ini? Beneran yang ini? Lo kok nggak nyariin yang bagus sih, Bu?” protes Katha.

Mendengar itu Rabu mendengkus kesal. Dia hanya membantu menyuntik dana, bukannya terlibat langsung ke pemilik kontrakan.

“Gue yang milih, Tha,” sahut Shae sambil tertawa. “Ini yang paling dekat sama toko, terus suasanya juga adem.”

Rumah yang dikontrak Shae memang kecil dan tampak sangat sederhana dalam ukuran kacamata Katha yang kaya sejak lahir. Namun, lingkungan di sekitar rumah itu terlihat jauh lebih baik. Rumah-rumah tetangga ditumbuhi berbagai tanaman. Dan rumah yang dikontrak ini, t

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status