Share

Zahra menghilang bagai ditelan bumi

Beberapa hari kemudian.

Setelah kondisi Roni membaik, dokter pun mengizinkannya pulang, meski Roni harus kembali dengan ingatan yang berbeda. Kini Roni memasuki rumah dengan bingung, rasanya semua yang ada dihadapannya seperti hal baru, ingatannya tak mampu menampung dimana ia berada saat ini.

Pandangannya tertuju pada tiap sudut rumah yang menurutnya tak asing, namun entahlah saat Roni berusaha mengingat tempat ini, justru malah rasa sakit yang menghampiri kepalanya.

"Selamat datang kembali ya Ron, akhirnya kamu bisa pulang kerumah kita lagi," ucap Fatimah yang menuntun Roni memasuki rumah.

Tak menjawab Roni hanya terdiam, dengan pandangan yang masih sama. Kini Fatimah pun membawa Roni memasuki ruang kamarnya, agar Roni dapat beristirahat.

"Kamu istirahat ya, ibu mau masak dulu buat makan siang kita nanti," ucap Fatimah yang lalu meninggalkan tempat.

Kepergian wanita tua itu tak hilang dalam pandangan Roni, hingga kini tubuhnya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status