Share

Tangisan Ibu Mertua

“Ibu telepon aku kenapa aku enggak ikut kamu ke rumah, kamu ke tempat ibu?” berondong Yudith saat Rajendra sampai rumah pukul tujuh malam.

“Iya tadi balik dari kantor, hanya sebentar karena ibu bilang sedang pusing. Aku pikir kamu lembur lagi,” jawab Rajendra.

“Ibu sakit?” Yudith menegakkan punggungnya yang sedang menikmati potongan buah di ruang TV.

“Hanya pusing saja, pas aku datang sudah baik. Ini dibawakan lauk sama ibu.” Rajendra meletakan rantang susun di hadapan Yudith.

“Syukurlah, kamu sudah makan di tempat ibu kan? aku sudah makan di luar.” Yudith membawa rantang lauk dari ibu mertuanya ke dapur.

“Aku belum makan, biarkan saja di sana nanti aku akan makan setelah mandi.” Rajendra berlalu menuju kamarnya.

Yudith menghubungi ibu Rajendra saat suami membersihkan diri, bertanya keadaannya dan mengatakan jika esok akan ke rumah. Namun ibu mertuanya justru mengatakan nanti
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status