Share

NGERI

“Apa kabar, Rin?” tanya Budi gemetar.

“Ba-baik, Mas,” jawab Rini ragu.

Sejenak mereka hanya terdiam larut dalam pikiran masing-masing. Kenangan indah juga kejadian buruk yang telah mereka lalui seolah melintas di depan mereka. Kejadian demi kejadian dimulai dari awal bertemu, menjadi sepasang kekasih, menikah hingga kandasnya keluarga mereka seolah di putar kembali.

“Boleh aku mau ketemu Ari dan Bagus, Rin?” Suara Budi memecahkan lamunan Rini.

“Silakan, Mas. Nanti aku panggilkan. Silakan duduk dulu, Mas.” Rini berbalik meninggalkan Budi dan Bapak di teras.

Walaupun ada banyak kata yang telah Rini persiapkan jika bertemu Budi, namun tak ada satupun yang bisa keluar dari mulutnya. Rasa sakit yang selama ini ia pendam untuk dilampiaskan pada lelaki yang telah tega menyakitinya itu perlahan hilang seiring dengan rasa bahagia yang didapatkan dari Tanto. Rini malah ingin berterima kasih pada Budi karena dengan ia selingkuh, kini Rini mendapatkan lelaki yang benar-benar membuatnya bahagia.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Nunyelis
astaga koinnya....buanyaaaakkkk
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status