Share

Bab 19. Dilamar di Ambulance

* Kamu tahu gak kenapa saat memikirkan sesuatu, mataku selalu mengarah ke atas?

Karena kalau aku mikirnya sambil merem, langsung terbayang wajahmu.

***

[Sekarang sudah 30 hari dari waktu yang ditetapkan oleh ayah kamu. Rengganis Yasmin, permintaanku tetap sama. Will you marry me?]

Aku tersenyum dan dengan perasaan syukur, aku mulai mengetikkan 3 kata membalas whatsapp dari Reyhan.

[Yes, I will]

Pipiku merona karena jawabanku sendiri.

Aku menatap layar ponsel. Tampak di layar atas kontak Reyhan, pemberitahuan Reyhan is typing ..., tapi setelah aku menunggu lama, tetap saja tidak ada satu kalimat pun yang muncul.

Akhirnya karena gemas, aku pun mendahului mengirim pesan whatsapp pada Reyhan.

[Woy, dari tadi mengetik apa sih? Kenapa ditunggu belum muncul satu kalimatpun?]

Bukan balasan pesan yang mampir di ponselku, tapi justru Reyhan yang langsung menelepon.

"Assalamualaikum, kenapa Mas?"

"Waalaikumsalam, Nis, kamu gak lagi bangun tidur kan?"

Aku menggaruk kepalaku yang tidak gatal.

"D
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status