Share

Melamar lagi?

Aku terus mengamati keadaan. Setelah terkaget-kaget melihat siapa yang datang, saat ini rasa penasaran berkecamuk dalam dada ini.

Ternyata yang datang keluarga Om Agus. Ada Tante Tari, Mas Ari, Mas Anto. Semua lengkap hadir. Aku takut, Ayah masih saja menginginkan agar aku menikah dengan Mas Anto yang jelas-jelas sudah kutolak.

Mereka duduk di ruang tamu. Sementara aku jadi tegang dan gemetar di sini. Aku takut sesuatu yang tidak kuinginkan terjadi.

Lalu tanpa dipanggil, asisten rumah tangga di rumah ini menyuguhi minuman dan makanan bagi para tamu. Aku beranjak ke kamar terdekat yaitu kamar yang cmenjadi kamarku di rumah ini.

Di dalam kamar, aku menenangkan diri ini, menghela napas dalam-dalam, serta mencoba berpikiran positif.

"Sarah! Sar." Suara Ibu membuat semuanya menjadi buyar. Ibu mencariku ke seluruh penjuru rumah, beliau tak tahu kalau aku sekarang sedang di dalam kamar.

"Iya, Bu." Aku mengeluarkan suara juga akhirnya.

Kemudian Ibu memasuki kamar ini. Ia duduk di samping ranj
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status