Share

BAB 95

Rini hamil?

Rini mengandung anak Andri?

Nuri terhuyung mendengar tangisan lirih Rini dari dalam ruang rawat. Nuri memilih duduk sebentar di kursi yang ada di depan ruang VIP itu. Setelah menata hatinya dan menemukan kembali kekuatannya, Nuri pun mengetuk pintu ruangan.

Tok. Tok. Tok.

Rini menoleh ke arah pintu. Terlihat matanya sembab penuh dengan air mata. Tangannya menggenggam telapak tangan Andri dan meletakkannya di pipinya. Melihat Nuri mengetuk pintu, Rini perlahan meletakkan kembali tangan Andri dan mengusap air matanya.

“Maaf, Rin. Sepertinya ponselku ketinggalan di sofa, jadi aku kembali untuk mengambilnya,” kata Nuri sedikit salah tingkah.

“Iya, Mbak. Silahkan,” jawab Rini.

Nuri pun mengambil ponselnya yang memang ketinggalan di sofa yang ada di ruangan itu. Kemudian kembali berpamitan pada Rini setelah mengambil ponselnya. Rini hanya tersenyum tipis pada saat Nuri kembali berpamitan, dia pun merasa risih ketika tadi Nuri memergokinya menggenggam tangan Andri.

Mobil Nuri mel
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status