Share

Apa Bisa Aku Bersamamu?

“Kau mengenalnya?”

Pertanyaan identik dan terucap bersamaan, dari Dean dan Ash. Tentu sama-sama heran mendengar Rowena menyebut Mae.

“Ya, kami pernah bertemu dalam situasi menarik.” Rowena menyeringai.

“Maafkan, saya. Itu—Maaf sekali.” Mae semakin tergagap, karena paham betul maaf itu tidak akan berguna sekarang. Sudah sangat terlambat.

“Situasi apa?” Ash mengernyit, tidak bisa membayangkan. Mae menggeleng. Tidak mungkin menceritakannya sekarang.

“Ini wanita yang dekat denganmu?” Rowena bertanya dengan alis terangkat sambil melirik ke arah Dean yang mengangguk. Ia sudah menyampaikan itu pada Rowena.

“Ya.” Ash menjawab sendiri juga.

“Yang sampai tinggal bersama?” Rowena seolah memastikan kalau wanita yang dibicarakan Dean memang Mae, atau mungkin ia berharap ada wanita yang lain lagi. Mae ingin menangis rasanya.

“Ya, apa ada masalah?” Ash sudah mengambil sikap defensif tentu saja.

“Tidak—untuk saat ini.” Rowena menatap Mae lagi. Seperti kemarin saat di bazar, menilai dari ujung rambut s
aisakurachan

Ga bisa dihapus Mae :( BOnusss satu bab lagi :))

| 3
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Yanti
i feel you mae. kalau tadinya serasa di puncak gunung, tiba² ada di tepi jurang ya Mae..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status