Share

Kecemburuan Renata

Tubuh Renata masih tetap gemetaran setelah menerima telepon dari pria asing tadi. Jantungnya bahkan masih berdetak dengan kencang karena perasaan takut dan cemas. Renata tidak kuasa menahan perasan takutnya. 

Bagaimana ini? Apa yang harus kulakukan? batin Renata dengan wajah pucat pasi. 

Beberapa kali Renata mencoba menenangkan diri, menarik dan mengembuskan napas perlahan, tetapi tetap saja ia masih belum bisa menghilangkan kekhawatirannya. Perasaan kalut itu mungkin tidak akan menghilang dalam waktu dekat. 

Renata menutup pintu kamarnya, kemudian berjalan menuruni tangga, berniat kembali ke ruang santai, tempat Aleta berada. Dengan kaki yang bergetar, ia berusaha bersikap seolah-olah tidak terjadi apa-apa.

Aleta yang tengah bersantai mendapati Renata muncul setelah naik ke atas tiba-tiba. Namun, kondisi kekasih dari putranya itu bisa terlihat jelas dari ekspresi wajah yang ia tunjukkan. 

Renata mungkin bermaksud menyembunyikan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status