Share

Niat jahat Winda

Danas melenguh dalam tidurnya. Ia membalikkan tubuhnya ke sisi lain. Namun, suara dering alarm yang sangat nyaring menarik kesadarannya. Kelopak mata wanita itu bergerak. Dua tangannya tergerak untuk mengucek kedua mata itu.

Perlahan bulu matanya terangkat ke atas bersamaan dengan kelopak matanya yang terbuka. Ia mengerjap saat matanya masih beradaptasi dengan cahaya yang masuk ke retinanya. Danas lantas menoleh ke samping. Di mana ia meletakkan ponsel yang masih berdering karena alarm. Wanita itu pun segera meraih benda pipih kesayangannya dan mematikan suara alarm yang terus berteriak.

"Sudah jam setengah tujuh, ya ampun, aku kesiangan!" seru Danas seraya bangun dan duduk. Ia merapikan rambutnya ke belakang. Lalu menaruh ponselnya lagi ke atas nakas.

"Ah, ini pasti karena tadi malam aku tidak bisa tidur," gerutu Danas seraya menyibak selimut yang menutupi sebagian tubuhnya. Wanita itu segera beringsut turun dari ranjang. Memakai sandal rumahnya dan berjalan masuk ke
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status